About

@januartiP

Senin, 19 Desember 2016

Saya Akan Mengingat

Saya percaya bahwa roda kehidupan itu memang benar-benar berputar. Adakala kita berada pada titik teratas. Tapi suatu saat kita pasti merasakan suatu keadaan yang berada pada titik terendah,

Ya, beberapa hari kebelakang saya begitu merasa terpuruk. Saya mengalami depresi. Mengingat nasib saya pada saat itu benar-benar sangat jatuh. Kehilangan pekerjaan, kehilangan karir, dan kehilangan cinta. Tidak begitu menyakitkan dibanding ketika saya melihat kekecewaan tergambar pada wajah Ibu saya. Saya begitu melihat jelas kesedihan bercampur kekecewaan itu pada Ibu.

Berhari-hari saya merasa begitu jauh dari semua orang. Sendiri. Tertekan oleh keadaan. Terdesak oleh kenyataan. Yang saya lakukan hanya menangis, berdiam diri di kamar, bermurung. Tidak tau waktu. Pada saat itu yang saya harapkan hanyalah tidak adanya hari esok.

Saya seperti lupa caranya untuk tersenyum lupa akan rasanya bahagia.

Suatu hari, ketika keadaan jiwa saya sedang sangat buruk, saya bergegas menghubungi orang yang pernah saya cintai kemarin. Yang bermaksud mencari sebuah ketenangan. Namun, yang terjadi saya sangat teracuhkan. Maaf, tidak ada maksud lain. Saya hanya ingin benar-benar meminta maaf pada saat itu. Karena perasaan saya selalu dihantui oleh rasa bersalah dan rasa penyesalan yang mendalam.

Hingga suatu saat saya sadar. Apa mungkin Tuhan saya juga ikut menjahi saya ketika keadaan saya sedang seperti ini? Saya rasa Ia tidak akan pernah melakukan hal itu. Mau sejatuh apapun hamba-Nya, saya yakin Ia selalu berasa di sisi hamba-Nya.

Dari situ saya mulai bisa berfikir jernih. Mengapa saya harus seperti ini? Merasa hamba yang paling menderita nasibnya. Padahal ini tidak ada apa-apanya. Kehilangan pekerjaan? Saya masih sehat lahir dan batin. Indera saya masih berfungsi baik. Saya masih 19 tahun. Terlalu naif bila saya berfikir bahwa saya harus berhenti sampai disini. Perjalanan hidup saya masih panjang.
kehilangan karir? Masih ada kesempatan lain, jika kemarin saya gagal untuk berkarir di PT. KAI saya masih sanggup menanti tahun depan. Mengikuti seleksinya lagi dari awal.
Kehilangan cinta? Ah, terlalu sempit pandangan saya tentang cinta. Sebenarnya ini tidak perlu terlalu difikirkan. Hanya menambah penat.  Saya bersyukur karena Tuhan telah menunjukkan yang terbaik untuk saya. Mungkin saya bukan yang terbaik untuk dia atau sebaliknya dia bukan yang terbaik untuk saya.
Tidak ada yang perlu disalahkan dari semuanya.

Satu hal yang akan saya ingat sampai kapanpun. Saya tidak akan lupa kapan saya meminta, memohon, menangis, dan menjelaskan kepada orang lain. Siapa-siapa saja yang pernah saya datangi ketika saya sedang senang maupun susah. Siapa-siapa saja yang pernah menemani saya disaat saya sedang senang maupun susah.
Dan satu hal lahi yang akan saya ingat ketika saya sedang berada pada titik terendah, ketika saya diinjak-injak, ketika saya dihentakkan oleh kata-kata yang begitu kasar dan tidak pantas dilontarkan, ketika saya diacuhkan. Siapa-siapa saja dia.
Saya sudah pasti memaafkan karena itu adalah kejadian lampau. Namun untuk segalanya yang telah membekas dihati dan fikiran saya, saya tidak akan pernah melupakannya.

Ingat, Tuhan tidak pernah bermain dadu untuk menentukan sebuah nasib dan takdir kepada hamba-Nya. Ia hanya saja sangat senang sekali bermain teka-teki dengan hamba-Nya.

7 komentar:

  1. Segala sesuatu pasti ada hikmahnya. Kadang menurut kita jelek, bisa jadi itu cara Allah untuk meningkatkan kualitas kita. Semoga baik-baik saja ya dan bisa melewati semuanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin terima kasih banyak! :) terima kasih sudah mampir dan menyempatkan waktu untuk mambaca.

      Hapus
  2. Apapaun itu kita hanya di minta untuk bersyukur, tetap semangat jalanin hari

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul hehehe. Terima kasih ya sudah mampir dan menyempatkan waktu untuk membaca. :)

      Hapus
  3. tetap bersyukur aja dengan yang sekarang, jangan mengeluh dan berputus asa :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yes, that's right. Terima kasih sudah mampir dan menyempatkan waktu untuk membaca. :)

      Hapus
  4. Tetap bersyukur kakak.
    Keep strong. 😘

    BalasHapus

Boleh kok isi kotak komentar berupa kritik dan saran. :)