Cerita Tentang Aku dan Kamu: #2
***
Malam-malam selanjutnya berjalan seperti biasanya. Namun, malam-malam ini menjadi beda setelah malam di mana aku mampir ke rumahnya. Sekarang, Arif sering memberi perhatian kepada ku. Entahlah. Sampai suatu malam Arif datang bertamu ke rumah ku.
"Tumben kemari. Ada apa?" Ucap ku.
"Iya, cuma mau nanya." Terlihat jelas dari raut wajah Arif begitu gugup.
"Nanya aja lagi." Aku mulai heran.
"Emh.. Nay. Sekarang kamu udah dewasa ya. Gak kerasa. Dulu kita masih ketawa-ketiwi bareng ngetawain hal yang mungkin sebenernya gak lucu, tapi kita ketawa. Dulu kita masih main bareng. Dulu kita masih akrab. Gak kerasa, kamu udah mau kuliah aja. Emh.. Pengumuman SBMPTN kapan ya, Nay?"Ada yang aneh. Kalau niatnya hanya ingin tau tanggal pengumuman SBMPTN, kenapa harus berbelit-belit mengungkap masa lalu?